Revisi 2012
Sambil ngintip blog teman.. Selesai membaca, pandangan nyalang ke arah selasar. Sosok teman sekantor tertangkap. Sambil lewat dia melempar senyum tipis juga manis. Berhubung posting teman saya menjabarkan dengan klasik pertemuan sepasang kekasih dan akhirnya menyatu dalam pertalian sakral, mendadak saya juga ingat kisah si senyum-tipis-manis ini. Dia, berkelamin laki-laki, usia 27 tahun, asal Bangka, keturunan Cina. Saya kenal dia sekitar tiga bulan lalu. Kepribadiannya pendiam tapi murah senyum. Jadi dia tidak sulit dekat dengan orang lain. Kami klop saat satu hari saya membawa-bawa undangan pernikahan kawan. Dia mengenalinya dan dengan lancar bercerita bahwa dia juga akan menikah. Saya tanya pada dia, "hey, kenapa lo mau menikah sekarang?" Dia menjawab, "kasihan cewe gw, kami sudah 10 tahun berpacaran," Saya, "walah!" Dia hobi olah raga gym . Tidak heran dari balik kemejanya terlihat lekukan otot lengan atau pundak bidang. Garis wajahnya